KOTA KEDIRI - Sekretaris Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Kediri, Choirudin Mustofa mengapresiasi respon cepat Polisi menangkap pelaku yang mengancam tembak capres nomor urut 1 Anies Baswedan.
Menurut Choirudin gerak cepat (Gercep) Polri dalam mendiklanjuti kasus ini adalah tindakan yang tepat dan bagus.
"Polisi sudah bagus itu merespons cepat ya, ancaman-ancaman terhadap kandidat capres kita, kalau itu kita apresiasi," katanya, Senin (15/1/2024).
Menurut pria yang karib disapa Mas Tofa ini, Polisi bertugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses tahapan pemilu.
Dirinya juga berharap Polri harus tetap bersikap netral dalam setiap Pemilu yang diselenggarakan negara.
"Karena memang di situlah ranah dan tugas kepolisian menjaga keamanan, ketertiban dalam proses pemilu ini. Tetap bersandar pada aspek netralitas. Jadi kalau itu Polisi merespon cepat kita apresiasi karena itu memang tugasnya," ungkap Choirudin.
Seperti diketahui pria berinisial AWK (23) asal Jember ditangkap oleh Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim dibantu Direktorat Siber Bareskrim Polri pada Sabtu (13/1/2024).
Pelaku pemilik akun TikTok @calonistri71600 ini diketahui mengancam capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat live di TikTok beberapa waktu lalu. (*)
Tidak ada komentar